Indonesia benar-benar “raja”-nya
jejaring sosial. Jumlah pengguna
jejaring sosial. Jumlah pengguna
Facebook dan Twitter di negeri ini tercatat sebagai salah satu yang terbesar di Asia, bahkan di dunia. Setidaknya 21,5 juta Facebookers dan 6 jutaan Tweeps berdomisili di sini. Ternyata, bukan hanya situs jejaring sosial yang berkembang pesat. Aplikasi
mobile chatting pun tidak kalah pertumbuhannya. Hal ini terlihat pada mig33, aplikasi perpesanan instan dan chatting .di ponsel. Berdasarkan data yang dilansir mig33, jumlah pengguna aplikasi tersebut di Indonesia mencapai angka 15 juta. Bisa dikatakan, penetrasi mig33 telah meraih sekitar 15% dari seluruh pemakai ponsel di tanah air, sebesar 100 juta orang. Angka ini terus meningkat seiring pertambahan 10.000 pengguna baru per harinya. Bukan tidak mungkin, dalam
waktu dekat bakal menyamai jumlah Facebookers.
“Indonesia dan India adalah dua pasar terbesar kami,” aku Steven Goh (co-founder mig33), dalam meet & greet di Y&Y Resto, Pacific Place, Selasa (13/4). Padahal, asalnya ia menargetkan mig33 untuk konsumen di Amerika Serikat. Bahkan ia sudah memiliki kantor pusat (headquarter /HQ) di Silicon Valley. Namun, aplikasi mobile chatting buatannya nyatanya lebih populer di negara-negara berkembang. Melihat tren tersebut, Steven pun memutuskan untuk memindahkan HQ mig33 ke Singapura, tahun lalu.
Apa rahasia sukses mig33 di Indonesia? Kekompakan komunitas pengguna alias
mig33r, itulah kuncinya. “Kami mendukung penuh kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh para mig33r, misalnya kopi darat nasional, akhir Desember tahun lalu,” ucap Steven. Acara yang berlangsung di Margo City, Depok, tersebut berhasil mengumpulkan sekitar 6.000 pengguna mig33 setanah air. “Kami juga selalu
menjalin interaktivitas antara pengembang dan seluruh mig33r. Jika ada usulan feature yang diinginkan, bisa langsung disampaikan ke Steven, dengan nickname : crazygrape,” ujar Kiki Rizki (Country Manager mig33 Indonesia).
mig33r, itulah kuncinya. “Kami mendukung penuh kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh para mig33r, misalnya kopi darat nasional, akhir Desember tahun lalu,” ucap Steven. Acara yang berlangsung di Margo City, Depok, tersebut berhasil mengumpulkan sekitar 6.000 pengguna mig33 setanah air. “Kami juga selalu
menjalin interaktivitas antara pengembang dan seluruh mig33r. Jika ada usulan feature yang diinginkan, bisa langsung disampaikan ke Steven, dengan nickname : crazygrape,” ujar Kiki Rizki (Country Manager mig33 Indonesia).
Rencana terdekat Steven dan para pengembang ialah merilis aplikasi mig33 untuk BlackBerry OS 4.6 ke bawah. Mereka pun sedang menyiapkan integrasi dengan Twitter, selain Y!M, GTalk, MSN Messenger, Facebook Chat, dan chatting room yang selama ini sudah tersedia. “Khusus mig33r Indonesia, bakal ada pula feature Bahasa Indonesia,” tambah Steven.
0 komentar:
Posting Komentar